PMII Menjunjung Tinggi Nilai Kesetaraan Wanita

     Bandar Lampung, 08 Desember 2017
Ini merupakan hari kedua
Pelatihan Kader Tingkat Dasar yang diadakan Komisariat UIN Raden Intan Lampung yang diadakan di PWNU Raja Basa Nahdatun Nisa yang di sampaikan oleh Sahabat Jauharo Jauhadat Salah satu materi dari beberpaa materi hari kedua ini, Pemateri ini memiliki track record yang luar biasa salah satunya Demisioner Ketum Kopri PB.

     Beliau menjelaskan tentang Nahdatun Nisa, yang di dalamnya itu ada 3 konsep penting. "Nahdatun Nisa dilihat dari linguistiknya yaitu berasal dari dua kata yaitu Nahdatun yang artinya kebangkitan dan Nisa adalah perempuan, jadi dapat diartikan Nahdatun Nisa ini adalah Kebangkitan kaum Wanita dan Nahdatun Nisa ini adalah materi yang belum lama ada, jadi dapat kita lihat bahwa PMII selalu melakukan upgrade materi dalam pembelajarannya, dimana PMII ini juga menjunjung tinggi kesetaraan kaum wanita" begitu jelas Sahabat Jauharo

     Dalam Nahdatun Nisa ini  ada 3 konsep di dalamnya yaitu yang pertama : Al Ghuriah yang artinya kebebasan, kebebasan dalam artian ini adalah ketika seorang ingin memerdekakan orang lain  yang pertama dia harus memerdekakan dirinya lebih dulu dia harus bebas dari kebodohanya, harus bebas dari rasa malasnya. Yang kedua itu ada Al-Adalah yang artinya adil, adil dalam fikiran, perbuatan jadi antara keduanya ini harus balance dan adil dalam kebijakan jika dia menjadi seorang pemimpin.

     Yang ketiga ada Musawamah yang artinya Kesetaraan artinya wanitan harus mendapatkan tempat yang setara baik dalam ruang domestik maupun publik.
Begitu pemaparan pemateri tidak terlalu banyak namun sangat jelas, kemudian disambung oleh dialog interaktif.



Oleh : D.A.N